SALATIGA - Perayaan Hari Raya Idul Adha tidak hanya oleh masyarakat umum, tetapi juga ratusan Warga binaan Rumah Tahanan Kelas IIB Salatiga yang merayakan Hari Raya Idul Adha dengan mengumandangkan takbir dan mengikuti Sholat Idul Adha 1444 H, di selasar depan Rutan, Kamis (29/06/2022).
Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano beserta pegawai dan ratusan WBP mengikuti Salat Idul Adha dengan khidmat dan khusyuk walaupun dengan keterbatasan tempat.
Selepas pelaksanaan Sholat Id, Andri mengungkapkan momentum perayaan Hari Raya Idul Adha ini jadikan sebuah perubahan dan pengorbanan diri untuk meningkatkan ketaqwaan dan ketaatan kepada Allah SWT
"Mari kita jadikan hari raya ini sebagai momentum perubahan diri. Mengorbankan nafsu duniawi dan mulai memikirkan bekal untuk di akhirat kelak, " katanya.
Andri menjelaskan pada hari raya kali ini Rutan Salatiga melakukan penyembelihan sembilan ekor kambing.
Baca juga:
Doa dan Shalawat Bergema di Rutan Salatiga
|
"Idul Adha kali ini ada sembilan ekor kambing untuk WBP dan tentunya kami juga tekankan tiga makna penting untuk pembelajaran WBP yaitu mengenai Keikhlasan, Pengorbanan dan Gotong Royong, '' tegasnya.
Sementara itu para warga binaan cukup senang dengan perayaan idul kurban kali ini, walaupun dengan keterbatasan tetapi tetap diberikan kesempatan dan waktu untuk meningkatkan ibadah dihari Hari Idul Adha ini.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Allah, Menteri Agama
|
Pedhi salah satu WBP yang ikut andil dalam penyembelihan hewan kurban mengaku senang dan bersyukur.
"Dengan hari Raya Idul Adha kali ini saya dan teman-teman bersyukur dapat merayakan ibadah dan tentunya menjadi momentum untuk kami dapat bertaubat menjadi orang yang lebih baik, " jelasnya.
(N.Son/Hms)